Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara ternak CACING MERAH untuk PEMULA

Di mana ada kemauan di situ pasti ada jalan, kata ini sangat cocok di sematkan untuk para peternak cacing merah, kalau kebanyakan orang lebih memilih beternak ayam, bebek, sapi dan kambing tapi bagi mereka yang kreatif mereka lebih memilih untuk membuka peternakan cacing merah. Peternakan cacing merah masih jarang di Indonesia karena dianggap terlalu aneh

Cara ternak CACING MERAH untuk PEMULA

Tapi anda jangan salah, ternyata cacing merah atau yang lebih di kenal dengan cacing sutra mempunyai banyak kegunaan loh, salah satunya adalah sebagai makanan ikan, baik itu ikan hias sampai ikan ternak. Ikan yang sering di beri makan cacing merah umumnya ikan dengan ukuran tubuh yang kecil, seperti ikan cupang, ikan sepat, ikan mas hias dan masih banyak jenis ikan yang lainnya dan berikut saya beritahukan bagaimana cara ternak cacing merah, yaitu

1. membuat kolam ternak terlebih dahulu

Kolam ternak yang bisa kita gunakan sebagai tempat ternak cacing merah adalah kolam yang terbuat dari semen atau tanah galian. Pertama-tama yang harus kita lakukan adalah menunggu kolam sampai ada lumut dan jentik nyamuknya terlebih dahulu, cara ini terdengar sedikit kotor karena harus menampung nyamuk padahal nyamuk sendiri adalah binatang yang harus di musnahkan

Tapi balik lagi ke tujuan awal kita, nyamuk yang selama ini tidak baik untuk kesehatan ternyata belum tentu tidak baik untuk para peternak cacing merah. Cepat atau lambat cacing merah akan ada di kolam ternak tersebut, jadi anda tidak perlu bersusah payah untuk mengambil cacing merah dari tempat lain kemudian di pindahkan ke kolam tersebut, akan tetapi bagi anda yang tidak sabaran bisa langsung membeli bibitnya di toko ikan hias yang ada di kota anda

Inti dari cara yang pertama ini ialah harus sabar, cacing merah akan muncul di kolam yang anda buat minimal 4 sampai 5 minggu, tergantung dengan cuaca. Di musim panas pertumbuhan cacing merah biasanya lebih cepat karena air sulit untuk di temukan, maka dari itu mereka akan membuat sarang di kolam yang telah anda buat

Ternak cacing merah juga bisa di lakukan di alam liar dengan memanfaatkan kolam kecil yang ada di tanah, kolam tersebut terlebih dahulu harus anda isikan plastik agar air tidak mudah kering, setelah itu jangan lupa isikan daun di atasnya agar cacing merah dapat berkembangbiak dengan cepat

2. gunakan air yang bersih

Ternak cacing merah sebenarnya bisa di lakukan dengan menggunakan air yang kotor, tetapi ya itu tadi air yang kotor akan mempunyai bau yang menyengat dan banyak bakterinya, anda pasti tidak mau tubuh gatal-gatal setelah memanen cacing merah bukan, oleh karena itu gunakanlah air yang lebih bersih, walaupun nantinya air tersebut akan kotor juga

Cacing merah yang sudah banyak jumlahnya bisa anda ambil untuk kemudian di jual ke peternak ikan hias, biasanya mereka paling suka membeli cacing merah untuk makanan ikan hias ketimbang membeli pelet ikan karena di anggap lebih murah, selain itu juga air yang ada di kolam ikan tidak akan mudah keruh dan busuk

Selain itu jangan lupa untuk memberi makan cacing ternak anda dengan ampas tahu, tahu yang masih utuh, atau bisa juga menggunakan telur, pemberian makan dapat di lakukan seperti memelihara hewan ternak yang lain, bisa dua kali sehari atau tiga kali sehari tergantung dengan jumlah cacing merahnya

Oke, saya rasa cukup sampai disini saja untuk pertemuan kita kali ini tentang cara ternak cacing merah untuk pemula, semoga apa yang saya sampaikan di atas bisa bermanfaat untuk kita semua sesama peternak Indonesia, akhir kata saya ucapkan sekian dan terima kasih


Penulis : Kuanyu
kuanyu
kuanyu saya adalah seorang anak yang hobi menulis dan blogging,salam kenal dari saya kuanyu

Post a Comment for "Cara ternak CACING MERAH untuk PEMULA"